Peran Guru Pendidikan Agama Katolik di Slb-A Karya Murni Medan
DOI:
https://doi.org/10.62200/newlight.v1i2.14Keywords:
The Role of Teachers, Catholic Religious EducationAbstract
Opening a Catholic Religious Education (PAK) class for blind children is not an easy thing. Teachers have the capacity and ability to handle children with special needs such as the blind. The research entitled The Role of Catholic Religious Education Teachers at Karya Murni Special School (SLB-A) Medan was carried out with the aim of understanding the role of Catholic religious education teachers at Karya Murni Special School (SLB). Medan. by providing Catholic religious education to blind students. In this research the author used qualitative descriptive analysis techniques combined with interview methods with school participation, specifically: Principal, two Catholic religious education teachers, two Catholic religious education teachers and six blind students.
References
Baraga, Bower. 1983. Pendidikan Anak Tunanetra. Yogyakarta: Pustaka Abadi.
Burhan, Bungin. 2007. Penelitian Kualitatif Komunikasi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta : Kencana Rosdakarya.
Dapiyanta. FX. 2014. Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik Di Sekolah. Yogyakarta: USD
Dapiyanta. FX. 2014. Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti. Jakarta: Gunung Mulia.
Drost. 1998. Sekolah Mengajar atau Mendidik?. Yogyakarta: Kanisius
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1992. Kurikulum Sekolah Menengah. Jakarta: Depdikbud
Groome, Thomas H. 2010. Chirstian Religious Education. (terjemahan Daniel Stefanus). Jakarta: Gunung Mulia.
Hamzah. B. Uno. 2007. Profesi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Kunjana Rahardi. 2005. Guru Masa Kini Harus Jadi Ilmuwan Sejati. Yogyakarta: Kanisius
Konstitusi dan Direktorium Kongregasi Suster St. Yosep (KSSY) Medan : 2003. Medan, Sumatera Utara.
Komisi Kateketik KWI. 1999. Garis-garis Besar Program Pengajaran (GBPP). Jakarta : Komkat KWI
Luthfiyah, Fitwi. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Kanisius
Malik Fadjar, A. 2003. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003: Tentang Pendidikan Nasional . Jakarta: Mendiknas.
Mulyasa, E. 2007. Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru, Bandung: PT Remaja
Nina Komala. 1992. Kemampuan Mengajar Agama Katolik.Yogyakarta: Pusat Pastoral.
OSCO.R. Sebastian. 1998. Guru Yang Digugu dan Ditiru. Rohani, No.0218, 138-145
Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press
Sugiono. 2007. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sutjihti Somantri. 2012. Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung: PT Refika Aditama
Supriyati, Yulia. 2001. Pengantar Pendidikan. Diktat Mata Kuliah untuk Mahasiswa Semester I, Ilmu Pendidikan Kekhususan Pendidikan Agama Katolik Univesitas Sanata Dharma Yogyakarta.
SJ. Setyakarjana. 1997. Arah Katekese di Indonesia. Yogyakarta: Pusat Kateketik.
SJ. Jacobs Tom. 1985. Sikap Dasar Kristiani.Yogyakarta: Kanisius
Tim Penyususn Kamus Besar Bahasa Indonesia. 1998. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
UU No 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Pasal 10
Usman, Moh. Uzer. 1996. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya
W.S. Winkel.1987. Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia
Wina Sanjaya. 2012. Perencanaan Dan Desain Sitem Pembelajaran. Jakarta: Kencana
Dari internet :
https://id. Wikipedia.org/wiki/Anak_berkebutuhan_khusus. Diakses tgl 10-05- 2018. Pkl 12.30 WIB
http://bintang bangsaku.com/artikel/2009/02/anak_tunanetra/. Diakses tgl 12-05-2018.Pkl 12.00. WIB
http://slurpps.wordpres.com /2010/10/03//organisasi. Diakses tgl 15-06-2018. Pkl 15.00
https://www.bimaskatolik.com/news2.php?op// Petingnya pendidikan agama katolik di sekolah. Diakses tgl 12-06- 2018 . Pkl 15.00.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Tri Tunggal: Jurnal Pendidikan Kristen dan Katolik
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.